SGI Bima: Lakpesdam PCNU Bima, SGI Bima Diskusi Bersama Dengan Dr. Arie Sujito Akademisi UGM
Bima, Selasa 11 Juli 2017 bertempat di Kantor Lakpesdam PCNU Bima, SGI Bima mengadakan diskusi bersama dengan akademisi UGM Dr.Arie Sujito. Dalam Kesempatan tersebut banyak hal yang disampaikan baik itu berkenan dengan dunia pendidikan dan desa sebagai sentral perbaikan manusia seutuhnya. Kita harus punya mimpi yang besar untuk memberikan pencerahan dimulai dari desa, jangan memaksa mereka memahami kita sebagai intelektual perubahan tetapi kita yang harus memahami kita ungkap Arie Sujito di sela diskusi bersama. Sebelum republik ini berdiri, desa sudah berdiri untuk desa harus dimakmurkan yang selama ini pada masa-masa yang dahulu desa sudah tertindas dan terampas kebagiagiannya, sudah saatnya desa mengelola dan memastikan bahwa desa adalah sumber kemakmuran bagi rakyatnya. Dalam kesempatan tersebut lebih khusus kepada SGI Bima tetaplah mengorganisir para guru karena guru adalah suri tauladan bagi masyarakat desa, fakta dilapangan suara guru masih didengar oleh masyarakat desa. Guru sebagai intelektual perubahan harus mampu menjadi bagian dari masyarakat dan memahami masyarakat desa. Pembangunan perpustakaan rakyat dimana semua rakyat bisa membaca di perpustakaan tersebut, sanggar-sanggar komunitas harus dibangun sebagai komunitas diskusi berbicara tentang pendidikan, pertanian, sosial dan politik. SGI Bima harus memiliki terobosan-terobosan tersebut ujar Dr.Arie Sujito. Harapan ini tentu di Amini oleh KetuaUmum SGI Bima Eka Ilham dan pengurusnya. Dalam kesempatan tersebut Direktur Lakpesdam PCNU Bima memberikan data bahwasannya ada sekitar 132 Desa yang mereja kawal saat ini. Pendampingan ini merupakan komitmen kami bahwa membangun republik adalah dari pinggiran yakni Desa sebagai sentral perubahan yang harus kita kawal bersama. Diskusi bersama tersebut berlanjut ke STKIP Taman Siswa Bima yang meminta untuk memberikan pencerahan bagi segenap civitas akademika STKIP Taman Siswa Bima. Ketua STKIP Bima Dr. Ibnu Khaldun mengharapkan silaturami ini terus terjalin. Dalam kesempatan itu juga Dr.Arie Sujito berharap bahwa sarjana STKIP Bima harus mampu mencetak para sarjana yang inovatif dan kreatif bukan senagai pencetak sarjana intelektual pengangguran, jadilah manusia-manusia yang bermanfaat bagi masyarakat desa(11/7/17). Segenap pengurus SGI Bima dan Lakpesdam PCNU Bima mengucapkan terimakasih atas kunjungannya di kota kecil kami. Satu yang saya tangkap dari mantan Sekjen Pergerakan Indonesia Arie Sujito adalah kesederhanan dan merendah masih beliau jaga sampai saat ini. Sungguh beruntung saya pernah bersama dengan sahabatku ini di Pergerakan Nasional Indonesia ungkap Eka Ilham.M.Si Ketua Umum Serikat Guru Indonesia(SGI)Bima.
Komentar
Posting Komentar